VIRUS TDA DI MANA-MANA

Dear Pembaca,
Pagi2 saya surprise melihat tulisan sang Provokator manulis panjang lebar mengenai saya, tetapnya mungkin saya belum sehebat apa yang ditulisnya, tapi saya seneng, karena ini saya anggap sebagai doa kepada Allah agar saya bener2 bisa spt yang digambarkan.
Selamat Membaca .


Dari Roni Yuzirman

Take action, adalah ciri khas TDA. Di TDA tidak ada diskusi panjang lebartentang topik tertentu. Yang ada hanyalah tantangan: ayo, kita uji ide inidengan "take action".

Diskusi bukannya diharamkan. Tapi kita memilih untuk tidak terlalumemperpanjang diskusi. Sudah banyak milis atau komunitas yang isinyainformasi dan diskusi.

Di TDA adalah tempat untuk "mempraktekkan" semuahasil diskusi itu.Di TDA, kita melakukan pendekatan lain. Kita berorientasi kepada tindakan.Kita uji semua teori itu di lapangan."

Biarlah orang-orang pintar itu membuat konsep yang canggih-canggih. Kitasebagai pelaksana saja. Kita adalah orang lapangan", demikian kata Pak HajiAli jauh sebelum TDA ini didirikan. TDA ini adalah perwujudan dari ide PakHaji itu.

Dan, benar saja. Miracle happens. Dari mana datangnya miracle itu? Ya,karena dari "action" itu. Mana bisa miracle itu datang hanya denganberpangku tangan. Kita harus menjemputnya, kata Aa Gym.

Pak Hadi <http://hadikuntoro.blogspot.com/>, adalah salah satu contoh suksesdari TDA. Pak Hadi bergabung sejak April 2006, mulai dari sama sekali tidaktahu apa dan bagaimana itu bisnis garmen. Dalam waktu kurang dari setahunsudah 4 toko dibukanya.
Saat ini Pak Hadi tengah berupaya menjadi agen tunggal salah satu produk jilbab ternama untuk wilayah Jawa Tengah. Hanya dalam hitungan bulan, insyaAllah Pak Hadi siap memperkuat barisan TDA dengan, dengan mengundurkan diridari jabatan empuknya di sebuah perusahaan ternama. Insya Allah.

Sikap dan cara berpikir Pak Hadi ini menarik sekali. Ketimbang, meragukanatau mengkritisi semua ide-ide di TDA, dia berpendapat untuk mencobanya.
Hampir setiap kegiatan TDA diikutinya. Mulai dari TDA Garment, TDA IT, TDAFood, TDA Business Re-education, dan sebagainya.Akhirnya, Pak Hadi memutuskan untuk fokus di bisnis di bidang garment. And,the rest is history.
Pak Hadi saat ini juga menjadi salah satu "icon" suksesdi TDA. Ya, apa-apa yang dilakukannya banyak menginspirasi Action Memberlainnya.Masih banyak Pak Hadi - Pak Hadi lainnya di TDA ini. Baik yang masih berproses maupun yang sudah sukses. Insya Allah, "laboratorium sukses" ini akan terus bergulir dan membuat efek bola salju.

Insya Allah, beberapa tahun ke depan para member TDA akan menjadi pebisnisyang kuat dan diperhitungkan di negeri ini dan memberi sumbangan positifbagi ummat.TDA sebagai salah satu solusi bagi permasalahan ekonomi bangsa. Ribuantenaga kerja akan terserap oleh para TDA-ers ini.
Insya Allah.Mari, kita rapatkan barisan, satukan hati, satukan langkah.Salam FUUUNtastic!

Bersama Menebar Rahmat.
Roni

Tidak ada komentar: