Sekelumit Cerita Ramadhan 2008

Dear Pembaca...
Ramadhan tahun 2008 ini bener-bener ramadhan spesial bagi kami, karena semenjak berkeluarga baru kali ini saya merasa puas sekali bersama-sama mereka 24jam selama lebih dari 3/4 bulan Ramadhan.

Awal Ramahan kemarin saya pulang kampung berniat ingin full menjalankan ramadhan menyepi di lereng pegunungan Dieng, di Wonosobo. Dan sengaja saya juga sedikit berpuasa "Online" makanya mohon maaf tulisan saya sebulan terakhir ini bener-bener miskin tidak tampil di blog hehehe...tapi Insya Allah saya banyak mengingat kok, makanya nanti saya akan bayar postingan-postingan saya yang tertunda itu.

Tidak banyak hal yang saya lakukan di kampung, dan saya mener-bener "menikmati" menjadi pensiunan yang menganggur dan bingung mau ngapain hehehe..

Syukur alhamdulillah saya pensiun masih muda sehingga enggak begitu uring-uringan karena energi saya bisa saya salurkan untuk bermain dan bercanda bersama anak-anak kami yang masih kecil. Oya, kami memiliki tiga anak yang lucu-lucu :

1.Adis (kelas 3 SD)

2. Ica (kelas 1 SD, yang menggendong keponakannya )

3. Zahra (nol kecil)

Pagi-pagi dinihari pekerjaan saya membangunkan anak-anak untuk makan sahur, abis itu kami bareng ke masjid shalat subuh di Masjid deket rumah kami, kadang-kadang dilanjutkan jalan-jalan ke kota yang masih sepi dan kadang pulang tidur lagi. Yang lucu kalau tidur lagi seringnya bangun kesiangan, dan langsung kebingungan karena waktunya sudah mepet dengan jam mereka harus bersekolah..wah-wah kalau sudah gini bakalan rame.

Suhu pagi hari ditempat kami dibawah 18 derjat sehingga mandi tanpa air hangat kadang bener-bener membuat menggigil dan perlu perjuangan sekaligus rayuan-rayuan maut untuk mengajak anak-anak mandi sebelum ke sekolah....kadang-kadang perjuangan kami kandas, dan hasilnya malah tangisan mereka yang membuat kami makin panik karena jam sekolah makin mepet..

Untunglah jarak rumah ke sekolahan kurang dari 1km, dan sepi sehingga perjalanan ke sekolah bisa diukur paling lama 10menit..dan kalau pakai motor 3 menit sampai. Dan pekerjaan berikutnyayang paling saya sukai adalah mengantar mereka ke sekolah..lucu-lucu sekali, meski kadang mereka telat sampai di sekolahan dan pintu gerbang sudah ditutup mereka masih enjoy dan santai-santai saja minta dibukain pintu gerbangnya sama pak satpam penjaga sekolah...dan Sang penjaga mungkin sudah hafal makanya tanpa tanya ini itu langsung dibukain saja...senengnya jadi anak-anak ya...seandainya ada cara untuk bisa mengulang seperti itu saya pasti akan menjadi orang pertama yang ngantri minta diputar waktunya menjadi anak-anak lagi..hehehe...

Setelah mereka semua berangkat sekolah ramuah jadi sepi....saya nemenin istri beres-beres, kadang ngeliat toko-toko kami yang bulan puasa ini alhamdulillah cukup ramai bahkan sudah ramai sejak sebulan sebelum ramadhan tiba...mungkin ini efek dari BLT yang dibagikan mepet-mepet lebaran oleh pemerintah...

Siang sedikit mereka pulang dan rumah ramain lagi...kadang saya bermain-main dengan mereka, dengan adis saya main tembak-tembakan yang dibuat dari bambu kecil yang di kampung saya namanya "gendani" terus nanti pelurunya pakai kertas yang di celup dan disodok pakai bambu....

Dengan yang cewek-cewek kadang ikutan main rumah-rumahan, nyanyi-nyanyi, sekolah-sekolahan bahkan kadang ikut main pasar-pasaran..
dan kadang nemenin cewek-cewek itu main bola..hehehe...

Sore harinya ustadz mengaji mereka datang, dan ini perlu perjuangan lagi untuk merayu mereka agar mau mengaji belajar membaca Alqur'an...
Itu sekelimut keseharian saya di kampung, dan kadang ada yang "hilang" saya bingung mau ngapain lagi..? kok menganggur begini..?
Alhamdulilah semenjak saya buatkan system kerja di team Selimut Jepang kami di Jakarta, dan system itu mulai diaplikasikan, mulai dari proses order barang, kontrol stok, deliveri sampai pembuatan laporan-laporan, praktis 75% lebih pekerjaan yang selama ini saya tangani bisa di handle oleh karyawan-karyawan kami, oleh karenanya saya jadi kelebihan waktu...

Oya, Insya Allah kepada para pembaca nanti saya akan tuliskan bagaimana cara membuat system kerja yang sangat sederhana agar sedikit demi sedikit kita bisa terbebas dari pekerjaan-pekerjaan rutin kita yang menyita waktu dan monoton.

Biarkan pekerjaan itu ditangani karyawan-karyawan kita, dan nenti sedikit demi sedikit cling...andapun tiba-tiba memiliki banyak waktu luang...ya itu bonus buat anda sendiri...dan itu bisa buat main, buat baca-baca buku, buat cari peluang-peluang lain...terserah anda...(sstt...saya ada peluang baru, yakni inovasi produk...apakah anda melihat something special dibawah ini..?)

Tapi saya melakukan ini setahap demi setahap...daoakan saja akhir tahun ini saya bener-bener terbebas, dan nanti bisa banyak waktu luang untuk ngobrol dengan anda yang saat ini sama-sama sedang merintis seperti saya...

Salam Hangat, semoga ramadhan ini menjadi ramadhan terbaik buat anda dan kami...amin...

Selamat Berpetualang dalam bisnis anda...
Hadi Kuntoro